1. Kesimpulan
Hirarki Data Tradisional :
1. Elemen data / Field :
suatu elemen data terkecil yang tidak dapat dipecah lagi.
2. Record : gabungan sebuah
elemen data yang terkait.
3. File : himpunan seluruh
record yang berhubungan.
Jenis
Organisasi Database
Tiga jenis umum struktur
database adalah:
· Hirarkis: pada struktur database hirarkis, ruas atau rekod
diatur dalam kelompok yang berhubungan menyerupai ranting pohon
·
Jaringan: database jaringan hampir sama dengan hirarkis,
tetapi masing-masing anak rekod dapat memiliki induk lebih dari satu rekod
·
Relasional: Jenis pengorganisasian yang paling fleksibel, database
relasional menghubungkan data di dalam
file berbeda melalui penggunaan suatu ruas kunci, atau elemen data umum
ADMINISTRATOR
DATABASE
· Organisasi pada umumnya yang menugaskan seorang administrator
database (database administrator=DBA) untuk mengatur database dan aktivitas
yang berkaitan.
·
Administrator database memiliki enam tanggung jawab utama
yaitu:
(1) desain database
(2) implementasi dan
operasionak database
(3) koordinasi dengan
pengguna
(4) backup dan recovery
(5) memantau capaian
(6) keamanan sistem.
Aktifitas Manajemen Data :
1. Pengumpulan data ; data
yang diperlukan dikumpulkan dan dicatat pada sebuah form yang disebut dokumen
sumber yang berfungsi sebagai input.
2. Integritas dan Pengujian ;
data diperiksa untuk meyakinkan konsistensi dan akurasi data tersebut.
3. Penyimpanan data dan
pemeliharaan.
4. Keamanan data.
5. Organisasi data ; data
disusun sedemikian untuk memenuhi kebutuhan user.
6. Pengambilan data ; data
dibuat agar dapat digunakan oleh user yang berhak.
Dua jenis Penyimpanan Sekunder :
1. Penyimpanan Berurutan /
Sequential Access Storage Device (SASD) ;
Media penyimpan untuk
mengisikan record yang diatur dalam susunan tertentu. Data pertama harus
diproses pertama kali, data kedua diproses kedua kali, dst.
2. Penyimpanan Akses Langsung
/ Direct Access Storage Device (DASD) ;
Mekanisme baca atau tulis
yang diarahkan ke record tertentu tanpa pencarian secara urut. Komputer mikro
memiliki disk drive dan hard disk.
Cara Mengolah Data :
1. Pengolahan Batch ;
Mengumpulkan data terlebih
dahulu kemudian diproses sekaligus.
2. Pengolahan On – Line ;
Setiap data yang diinput
langsung didapat output atau hasilnya.
3. Sistem Real Time ;
Sama seperti pengolahan On
– Line, hanya saja data yang ada di update sesuai dengan perubahan waktu.
KONSEP DATABASE
Database : Kumpulan data-data yang terpadu yang disusun
dan disimpan dalam suatu cara sehingga memudahkan untuk dipanggil kembali.
Database
Manajemen System ;
Suatu program komputer yang digunakan untuk
memasukkan,mengubah,menghapus,memanipulasi dan memeperoleh data / informasi
dengan praktis dan efisien.
Komponen Utama DBMS :
1. Hardware ; yang melakukan
pemrosesan dan menyimpan database.
2. Data.
3. User , dapat
diklasifikasikan menjadi :
v End User ;
q Pengguna aplikasi, yang
mengoperasikan program aplikasi.
q Pengguna interaktif, yang
memberikan perintah-perintah beraras tinggi (sintak-sintak query).
v Programmer aplikasi, yang
membuat program aplikasi.
v Database Administrator,
bertanggung jawab terhadap pengelolaan database.
4. Software, sebagai
interface antara user dan database.
Perintah yang digunakan untuk mengelola
dan mengorganisasikan data :
1. Data Definition Language ;
Perintah yang biasa
digunakan oleh DBA untuk mendefinisikan skema ke DBMS.
Skema : deskripsi lengkap
tentang struktur field, record dan hubungan data pada database.
Hal yang perlu dijabarkan
dalam DBMS :
F
Nama database.
F
Nama file pada database.
F
Nama field dan record.
F
Deskripsi file, record dan field.
DDL juga digunakan untuk
menciptakan, mengubah dan menghapus database.
Yang termasuk dalam
kelompok DDL :
Ø
CREATE ; membuat table.
Ø
ALTER ; mengubah struktur table.
Ø
DROP ; menghapus table.
2. Data Manipulation Language
;
Perintah yang digunakan
untuk mengubah, memanipulasi dan mengambil data pada database.
DML dibagi menjadi 2 :
·
Prosedural ; menuntut user menentukan data apa saja yang
diperlukan dan bagaimana cara mendapatkannya.
·
Non Prosedural ; menuntut user menentukan data apa saja yang
diperlukan tetapi tidak perlu menyebutkan cara mendapatkannya.
Perintah yang termasuk
dalam DML :
q SELECT ; memilih data.
q INSERT ; menambah data.
q DELETE ; menghapus data.
q UPDATE ; mengubah data.
Keunggulan
dan Keterbatasan DBMS
·
Suatu DBMS dapat memperkecil pemborosan data, mengijinkan
kemudahan memperbarui file, memaksimalkan integritas data dan indevendence,
menyederhanakan pemeliharaan, meningkatkan produktivitas pemakai dan keamanan
data, serta menstandardisasi definisi data
Keterbatasan
DBMS
·
DBMS adalah kompleks; perencanaan matang dan substansial
diperlukan sejumlah keahlian teknis untuk implementasi dan memelihara sistem
·
Biaya berkaitan dengan pengembangan dan operasi dari
corporate DBMS menjadi substansial seperti perangkat lunak dan perangkat keras
didapat, tenaga dukungan teknis, dan tenaga operasional
·
Konsolidasi dari keseluruhan sumber daya informasi bisnis ke
dalam DBMS dapat menciptakan sifat mudah rusak yang lebih tinggi. Jika terjadi
bencana alam, kebarakan, atau bahkan perangkat keras atau perangkat lunak
bermasalah dapat menyebabkan hilangnya file database.
Kepemilikan Database
Database kecil dan besar dapat
dikelompokkan:
·
Perorangan: pada dasarnya
sebuah database komputer mikro yang digunakan oleh satu orang
·
Perusahaan: database bagi
pakai oleh beberapa pengguna dari satu perusahaan dalam satu lokasi
·
Terdistribusi atau kepemilikan: adalah database bagi
pakai oleh beberapa pengguna dari satu perusahaan yang mana adalah pemilik
database, tetapi data disimpan di beberapa lokasi yang dihubungkan pada
berbagai jaringan komunikasi.
2. Apa yang anda ketahui tentang data base
Data base adalah sekumpulan data yang terintegrasi yang diorganisasi untuk
memenuhi kebutuhan pemakai untuk keperluan organisasi.
3. Apa peranan data base terhadap pengolahan informasi ?
Basis data yang telah disusun dengan sistematika
tertentu akan berguna jika seseorang ingin mencari informasi/keterangan yang
terkandung dalam data tertentu. Misalnya, untuk kasus hasil penelitian, jika
seseorang ingin mencari judul penelitian yang dilakukan oleh Lanya,
maka dengan mencari berdasarkan nama peneliti, yaitu pada Lanya kita
akan menemukan hasil penelitian yang kita cari. Demikian juga jika kita memerlukan informasi penelitian
mengenai komoditi atau topik tertentu maka kita dapat mencarinya pada daftar
penelitian yang disusun berdasarkan komoditi atau topik penelitian. Jadi
manfaat basis data sudah jelas yaitu memudahkan dalam mencari informasi
(kumpulan data yang telah mengalami proses). Terutama kalau disusun secara
sistematika tertentu.
4. Kenapa database perlu organisasikan dan di
kelolah dengan baik ? jelaskan
Database Pengembang membangun sistem
manajemen untuk membuat akses yang efektif dan efisien yang tersedia untuk
informasi terakumulasi dalam database pengguna. Mereka menyediakan keahlian dan
bimbingan dalam desain dan implementasi Sistem manajemen database.
Pengembang database mengatur desain dan penggunaan database dan mereka juga
memutuskan cara sistem pengarsipan akan diatur dan diakses. Sebuah bagian
penting dari pekerjaan ini melibatkan melaksanakan dan mengelola prosedur keamanan
untuk melindungi database dari kerusakan yang tidak disengaja atau disengaja
atau kerugian. Mereka harus sangat baik dalam berkomunikasi tidak hanya dalam
bahasa mesin tetapi juga dengan orang-orang juga. Mereka tidak hanya
mengembangkan program-program, tetapi menulis deskripsi tentang mereka,
menyiapkan manual, bantuan layar, atau menjelaskan sistem baru secara pribadi
kepada pengguna.
5. Apa peran data base administrator ?
Database Administrator
atau biasa disingkat DBA ialah seseorang yang bertanggung jawab atas sebuah database.
Dimana DBA tersebut memiliki tugas untuk mengelola, memberi akses bagi siapapun
yang akan mengakses database, dll. Dengan kata lain, Database Administrator
(DBA) adalah admin database.
Peran Data Base Administrator meliputi:
1.
Pemasangan perangkat lunak baru -
Ini adalah tugas DBA untuk menginstal versi baru dari perangkat lunak DBMS,
aplikasi perangkat lunak, dan perangkat lunak lain yang berhubungan dengan
administrasi DBMS. Penting bahwa DBA atau anggota staf IS menguji software baru
sebelum pindah ke sebuah lingkungan produksi.
2.
Konfigurasi hardware dan software dengan
sistem administrator – Dalam banyak kasus, perangkat lunak sistem hanya
dapat diakses oleh administrator sistem. Dalam kasus ini, DBA bekerja sama
dengan administrator sistem untuk melakukan instalasi perangkat lunak, dan
untuk mengkonfigurasi hardware dan software agar berfungsi secara optimal
dengan DBMS.
3.
Pengamanan administrasi - Salah
satu tugas utama DBA adalah untuk memantau dan mengelola keamanan DBMS. Hal ini
melibatkan penambahan dan menghapus pengguna, pemberian quota, audit, dan
memeriksa masalah keamanan.
4.
Analisis data – DBA menganalisis
data yang tersimpan dalam database dan membuat rekomendasi yang berkaitan
dengan kinerja dan efisiensi penyimpanan data. Ini termasuk penggunaan indeks
efektif, memungkinkan “Paralel Query” eksekusi, atau fitur khusus DBMS lainnya.
5.
Database design (awal) - DBA dapat
terlibat di awal tahap desain database, hal ini bertujuan menghilangkan
berbagai masalah yang mungkin terjadi. DBA tahu bahwa DBMS dan sistem, dapat
menunjukkan potensi masalah, dan dapat membantu pengembangan kinerja tim dengan
pertimbangan khusus.
6.
Data pemodelan dan optimasi –
pemodelan data befungsi untuk mengoptimalkan sistem tata letak untuk mengambil
yang paling keuntungan dari I / O subsystem.
7.
Bertanggung jawab atas administrasi
perusahaan yang berhubungan dengan database dan analisis, desain, dan
penciptaan database baru.
No comments:
Post a Comment